Bisa Instagram, Facebook, Path, Twitter, Harus Bisa Juga Efiling

Yakin deh, hampir ngga ada hari gini yang ngga punya salah satu dari aplikasi medsos Instagram, Facebook, Path, Twitter dan semacamnya. Bahkan banyak dari sampean yang punya semua aps sekaligus, aktif login, posting atau cuma mantengin newsfeed atawa postingan orang yang seliweran sepanjang hari. Saat ini adalah masanya medsos berjaya.

Perilaku masyarakat kita beberapa tahun terakhir tidak bisa lepas dari internet. Perkembangan perangkat IT dan komunikasi pun berkejaran dengan waktu. Metode berkomunikasi dan penyebaran informasi pun senantiasa dinamis, menciptakan banyak pilihan bagi kita.

Jangankan untuk urusan serius macam urusan pekerjaan, jualan atau kebutuhan informasi, urusan lain seperti menyalurkan hobi, curhat, menambah teman & menjaga kontak teman lama, sampai window shopping atau belanja beneran, bahkan urusan memantau pihak tertentu terbantu banget dengan aplikasi-aplikasi itu.

Begitu juga dengan metode pelaporan pajak atau SPT (Surat Pemberitahuan), terutama SPT Tahunan. Kita punya aplikasi pelaporan SPT secara online yang disebut e-Filing. Salah satu inovasi yang disediakan demi menghadapi tuntutan dan perkembangan jaman.

Dengan e-Filing, seorang wajib pajak seperti sampean cuma perlu memiliki akun email aktif (yang aktif di IG, Fb, Twitter, Path dll ya pasti punyalah), mendapatkan nomer e-Fin ke kantor pajak tempat kamu terdaftar, punya gadget atau komputer dengan sambungan internet (apalagi ini, ga mungkin ga punya kan) dan tentunya punya data sebagai dasar pengisian SPTmu, semisal bukti potong penghasilan dari tempat kerjamu.

Jadi, kesimpulannya :

  1. Kalau kamu beralesan gaptek atau katrok untuk menggunakan e-Filing, saya yakin kamu juga ga pernah pake Instagram atau Facebook dan sejenisnya.
  2. Kalau beralasan ga sempet lapor SPT atau lapor mefet tanggal 31 Maret, berarti kamu selama ini juga ga sempet buka akun-akun medsosmu.
  3. Kalau sampean beralasan e-Filing itu sulit dan merepotkan, berarti sampean selama ini sudah berkali-kali nyoba bikin akun di medsos ato lainnya tapi ga pernah berhasil. Atau sampean sudah punya akun, tapi ga pernah bisa posting apapun.

Kok cek nemene…..(trenyuh)

Anak-anak SD, para asisten rumah tangga, tukang cilok dan bakso, abang ojek, penyapu jalanan dan pemungut sampah saja biasa FB an.

Sampean iki uripe nangndi to ???

This entry was posted in Uncategorized. Bookmark the permalink.

Leave a comment